Sampang, berita infrastruktur.com - Demi meningkatkan kompetensi perangkat desa dalam pengelolaan keuangan yang transparan dan akuntabel, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sampang, menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) optimalisasi pengelolaan keuangan desa berbasis aplikasi Siskeudes versi 2.05.
Bimtek yang diikuti oleh 180 perangkat desa ini dilaksanakan dari 17-19 November 2025, berlangsung di Aula Hotel Golden Hill, Jalan Raya Oro-oro Ombo, Kota Batu, Jawa Timur.
Dalam acara tersebut, dihadiri Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Jawa Timur Ir Budi Sarwoto, Kepala Inspektorat Kabupaten Sampang Ariwibowo Sulistyo, Kepala Dinas PMD yang diwakilkan Asisten 1 Pemkab Sampang.
Dalam sambutannya, Kepala DPMD Jawa Timur Ir Budi Sarwoto, mengatakan bahwa bimtek ini sangat penting untuk diikuti oleh para aparatur desa. Hal ini dikarenakan pengelolaan keuangan Desa merupakan hal yang sangat penting dan krusial.
“Pengelolaan keuangan Desa harus dilakukan secara transparan dan akuntabel. Oleh karena itu, penting bagi perangkat desa untuk mengikuti bimtek ini agar dapat meningkatkan kapasitas dalam mengelola keuangan Desa,” kata Budi. Selasa 18 November 2025.
Menurut dia, kegiatan ini penting untuk dilaksanakan agar tata kelola pemerintahan desa yang baik dengan capaian kemajuan dan kesejahteraan masyarakat desa.
“Sehingga sumber daya manusia dari perangkat desa itu sendiri sangat penting, untuk mendorong tata kelola keuangan desa yang lebih baik, agar efektif dalam membangun desanya,” jelasnya.
Pemerintah, kata dia, telah membangun dan mengembangkan sistem keuangan desa (Siskeudes) berbasis aplikasi.
“Sistem ini tujuannya agar perangkat desa mendapatkan kemudahan saat melakukan proses pengelolaan keuangan desa, serta dapat dipertanggung jawabkan akuntabilitasnya,” ujarnya.
Oleh karena itu, bimtek ini dirancang untuk memberikan pemahaman komprehensif tentang pengembangan desa yang berkelanjutan.
“Peserta akan mempelajari strategi dan teknik dalam mengelola keuangan desa, merencanakan dan melaksanakan pembangunan infrastruktur yang tepat, serta menerapkan program-program yang berdampak pada peningkatan kesejahteraan masyarakatnya,” pungkasnya.

0 Komentar